CIREBON, JKN – Senin 24 September 2018 Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional di seluruh Indonesia telah melaksanakan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTARU) Nasional ke 58. Kantor ATR/BPN kabupaten Cirebon pun turut peringati hari jadi tersebut dengan suasana yang sangat meriah.
Acara di awali upacara bendera dengan pembina upacara Asda 1 Pemerintah Kabupaten Cirebon. Dalam kesempatan tersebut pembina upacara memberikan penghargaan Setya Lencana Karya Satya 30 tahun yang diberikan kepada Ispriyadi Nurhanto SH dan penghargaan Setya Lencana Karya Satya 20 tahun kepada Odan (Kasubsie Pengukuran), Agus Kurniawan (Kaur Keuangan) dan Bin Sadar (Kaur Umum). Hadir juga dalam Haul tahunan tersebut beberapa pejabat sipil dan militer, Kapolres Cirebon dan Kapolsek Sumber, pimpinan Perbankan Cabang Cirebon (BRI, BNI dan BTN), Ketua IPPAT (Ikatan Pejabat Pembuat Akte Tanah), Ketua REI (Real Estate Indonesia), Ketua IKAWATI (Ikatan Karyawan dan Karyawati) beserta anggota 15 orang dan 9 undangan khusus penerima sertifikat simbolis.
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan A. Djalil dalam sambutan tertulis yang disampaikan melalui Kepala ATR/BPN kabupaten Cirebon Riswan Suhendi SH mengatakan, pada Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional tahun 2018 ini kita mengambil tema “Tanah dan Ruang Untuk Keadilan dan Kemakmuran” yang mengandung makna tanah dan ruang sebagai satu kesatuan utuh yang dapat memberikan keadilan dan kemakmuran dalam penggunaan, pemanfaatan pemilikan untuk seluruh masyarakat, suatu usaha atau negara.
Selain itu, dalam upaya meningkatkan kualitas rencana tata ruang di Indonesia, Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional sudah meluncurkan sistem informasi Geografis Tata Ruang (GISTARU) yang memungkinkan setiap orang dapat mengakses rencana Tata Ruang yang berlaku secara nasional maupun daerah. Dengan terbukanya akses terhadap dokumen rencana tata ruang, diharapkan kesadaran masyarakat akan meningkat dan selanjutnya masyarakat akan berperan aktip dalam proses penyusunan rencana tata ruang dan pengawasan implementasinya.
Berkenaan dengan legalisasi aset melalui Pendaftaran Tanah Sistematis dan Lengkap (PTSL) yang jumlah bidang tanah seluruh Indonesia kurang lebih 126 juta bidang tanah diharapkan di tahun 2025 diharapkan seluruh bidang tanah telah terdaftar, yang tentunya perlu adanya optimalisasi penggunaan tekhnologi terkini, sejalan dengan modernisasi pelayanan di Kementerian Agraria dan Tata Ruang / Badan Pertanahan Nasional. Berkenaan dengan permasalahan dan sengketa pertanahan yang dihadapi, perlu penanganan dan penyelesaian secara komprehensif, karena banyak kasus sengketa maupun perkara pertanahan sudah banyak yang berlarut-larut dan menyita waktu kita.
Harapannya tentu dengan terdaftarnya seluruh bidang tanah melalui PTSL dapat mencegah terjadinya sengketa di kemudian hari. Penerapan layanan terintegrasi ke dalam Online Single Submission sudah kita mulai untuk layanan izin lokasi, pertimbangan tekhnis pertanahan, informasi rencana detil tata ruang dan peraturan Zonasi. Dan ke depan, kita berharap agar semua jenis layanan dapat dilaksanakan secara elektronik. Dalam rangka pembinaan Sumber Daya Manusia, sedang kita siapkan sistem penilaian kinerja berdasarkan Key Performance Indicators (KPI) yang akan menjadi dasar Kementerian ATR /BPN dalam melaksanakan Rotasi dan promosi pegawai.
Setelah pelaksanaan upacara, kegiatan dilanjutkan dengan pembagian sertifikat Simbolis Hak Atas Tanah yang meliputi : Sertifikat Pemkab Cirebon, Sertifikat Pemdes Jadimulya desa Sirnabaya, Sertifikat PT. Duta Wahana Permai, Sertifikat Wakaf, Sertifikat Pengakuan Hak, Sertifikat Tanah ITB. Adapun para penerima sertifikat Simbolis tersebut, antara lain : (1). Perwakilan dari Pemkab Cirebon, Bapak Yudie Syarif Hidayat, SP, MM. (2). Perwakilan dari Pemdes Jadimulya desa Sirnabaya, Bapak Ferry Effendi. (3), Perwakilan dari PT. Duta Wahana Permai,Bapak Sugondo (4). Perwakilan dari Yayasan Pendidikan Islam dan Sosial Keagamaan, Ibu Rodliah (5). Perwakilan dari Yayasan Sarana Peribadatan, Bapak Tahlani B. Abu Darda Darkum. (6). Perwakilan dari Yayasan Pendidikan Al-Amin Ciperna Cirebon, Ibu Nurjanah (7). Bapak Dede Muhaimin Muhamad Mar desa Kaliwedi Lor Kecamatan Kaliwedi. (8). Ibu Sudiyati desa Bangodua Kecamatan Klangenan. (9).
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan, H. Sukma Nugraha, SH, MH. Usai pembagian sertifikat Simbolis, acara di lanjutkan pemotongan tumpeng yang dilaksanakan oleh Asda 1 yang diberikan Kepala Kantor ATR/BPN Kabupaten Cirebon. Suasana kegiatan bertambah meriah dengan diadakannya berbagai macam lomba diantaranya, Lomba Volley Ball, Lomba Futsal, Lomba Tenis Meja, Lomba Catur, Fun Game, dan Lomba Karaoke dengan penuh canda dan tawa dari para peserta lomba. (yana)
Komentar