Berita Sidikkasus.co.id.
BANYUWANGI – Taruna Siaga Bencana( TAGANA) Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana ( DINSOS PPKB) Kabupaten merespons cepat musibah kapal terbalik di pantai Grajakan yang terjadi pada hari Rabu, 6 September 2023. Hingga saat ini, beberapa korban masih belum ditemukan, meninggalkan keluarga mereka dalam kecemasan yang mendalam Kamis (7/09/2023).
Musibah tersebut telah menyentuh hati banyak orang di Kabupaten Banyuwangi, dan Tagana Dinsos PPKB Kabupaten Banyuwangi berada di garis terdepan dalam memberikan dukungan kepada keluarga korban. Mereka telah meluncurkan Layanan Dukungan Psikososial (LDP) intensif, bertujuan untuk membantu keluarga yang tengah berduka dan merasa cemas karena belum mengetahui keberadaan anggota keluarga mereka.
Berdasarkan informasi dari Kepala Dinsos PPKB Kabupaten Banyuwangi, melalui Dedy Utomo,SE selaku Koordinator Tagana( KORTAG) Kabupaten Banyuwangi mengatakan, “Kami sangat peduli dengan kondisi keluarga korban yang masih mencari keberadaan orang yang mereka cintai. Ini adalah momen yang sangat sulit bagi mereka, dan kami berkomitmen untuk memberikan dukungan psikososial yang mereka butuhkan.
Tim LDP di bawah komando bapak Sutrisno Edy dan teman- teman yang lain merupakan tenaga-tenaga terlatih yang siap memberikan pendampingan emosional dan psikologis kepada keluarga korban. Mereka akan memberikan dukungan yang komprehensif, mulai dari memberikan informasi terkini hingga memberikan bahu untuk menangis.” Ujar Dedy.
Selain itu, Tagana Dinsos PPKB Kabupaten Banyuwangi juga bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk memaksimalkan upaya pencarian korban yang masih hilang. Tim SAR dan relawan turut serta dalam operasi pencarian, sehingga diharapkan keberadaan korban dapat segera ditemukan.
Masyarakat Banyuwangi juga telah menunjukkan solidaritas yang luar biasa. Banyak warga yang memberikan bantuan dan dukungan kepada keluarga korban, sehingga mereka tidak merasa sendirian dalam menghadapi tragedi ini.” Ungkap Kortag yang biasa di sapa Dedy Utomo.
Dalam hal ini Sutrisno Edy selaku Tagana Polopor Perdamsian ( PORDAM)juga menyampaikan,” situasi sulit seperti ini, solidaritas dan dukungan psikososial sangat penting. Tagana Dinsos PPKB Kabupaten Banyuwangi berkomitmen untuk terus mendukung keluarga korban selama proses pencarian masih berlangsung, serta berharap agar mereka dapat menemukan kekuatan untuk menghadapi cobaan ini dengan tekad yang kuat.
Musibah kapal terbalik di pantai Grajakan menjadi pengingat bahwa kepedulian dan dukungan dari berbagai pihak adalah kunci dalam mengatasi situasi darurat seperti ini. Semoga korban yang masih belum ditemukan segera ditemukan dengan selamat, dan semoga keluarga yang tengah berduka dapat menemukan ketenangan dalam saat-saat yang sulit ini.” Ungkap Sutrisno Edy.
REPORTER ( PENDIK )
Komentar