Sumedang, JKN – Selama menjabat Kepala Desa Banyuasih,Drs.Dadang banyak keberhasilan pada penerapan Inpra Struktur yang telah diprogramkan olehnya seperti pada pembangunan TPT di Pasirboyong,yang telah menghabiskan biaya kurang lebih 80 Juta rupiah walaupun sebelumnya dianggarkan hanya 49 juta rupiah namun pada saat itu tidak akan selesai kalau tidak diselesaikan dengan anggaran yang telah dianggarkan sebelumnya terpaksa Kepala Desa harus berupaya lain untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.
Dadang berupaya demi meningkatkan pembangunan di Desa Banyuasih yang sangat mempunyai beban moral kalau tidak selesai pembangunan tersebut,penerapan yang kedua pada Tahun 2018 mengerjakan pembangunan TPT di Dusun Sukaregang sepanjang 15 meter,pelebaran jalan Cijagong,pembangunan rabat beton jalan Sarongge sepanjang 400 meter Lebar 3 meter, pekerjaan rabat beton Jalan gang disetiap gang di lingkungan wilayah RW.02.
Sedangkan PAD Desanya dari hasil kesepakatan dengan 9 RW karena Desa mempunyai tanah bengkung seluas 9 Hektar dengan cara membagi sama per RW kebagian garapan 1 Hektar dengan upaya ada hasil masing masing RW harus membayar uang sewa sejumlah RP.700.000,-(Tujuh ratus ribu rupiah ) dari satu hektar tersebut, namun uang tersebut kembali kepada RW masing masing dengan alasan untuk uang kas RW dan uang tersebut bisa digunakan seperti kebutuhan perbaikan Mesjid,ada kepentingan warga yang sangat memerlukan bantuan seperti ada musibah kamatian dan untuk keperluan membeli solar karena semua RW diberikan pula mesin potong rumput untuk mengolah tanah garapannya masing masing,tiap RW diberikan masing masing 1 unit mesin jadi jumlah mesin potong ada 9 buah tandasnya.
Pembelian mesin yang 9 unit itu didanai dari Alokasi Dana Desa (ADD),Alhamdulillah tiap tiap RW bisa menghidupkan keluarganya masing masing dari hasil garapan tanah tersebut.Drs.Dadang pada putaran kepemimpinan periode 2018 – 2023 pihaknya akan maju lagi mencalonkan diri untuk menjadi Kepala Desa di Desa Banyuasih,menurutnya masih banyak pekerjaan program program yang masih belum terselesaikan mudah mudahan di periode yang akan datang bisa tuntas pungkasnya…………(ERNAWAN/YAYA WINATA).
Komentar