Diduga Kepala  SMP NEGERI 1 Ujan Mas  peras wali murid Berkedok menjual Buku LKS melalui Koperasi dan Diduga Dana Bos menjadi ajang korupsi

Berita sidikkasus.co.id

MUARA ENIM – Dunia pendidikan untuk anak-anak menuntut ilmu pendidikan sebagai generasi penerus bangsa ini, pemerintah telah mengucurkan Berbagai Bantuan seperti Dana Bantuan Operasional Sekolah, (BOS) Dana Alokasi Khusus (DAK) dan berbagai macam dana lain nya supaya anak-anak yang tidak mampu agar mendapat ilmu pendidikan/bersekolah.
“Namun sangat di sayang kan” dunia pendidikan Di Kabupaten Muara Enim diduga tercoreng oleh oknum kepala sekolah”” yang diduga mencari keuntungan dengan modus menjual buku (LKS) kepada murid tidak mampu melalui koperasi sekolah.

Berawal dari ada nya keluhan dari wali murid yang enggan di sebutkan namanya mengeluh kepada beberapa awak media dikediaman nya beberapa minggu yang lalu.

Di dalam pemberitaan media sidik kasus beberapa minggu yang lalu Kabit SMP Muara Enim melalui pesan singkat via WhatsApp pernah bicara.”” Kabid SMP kabupaten muara Enim beliau menjelaskan bahwasanya pihak sekolah telah menghentikan penjualan LKS disekolah, dan seluruh Buku LKS sudah di kembalikan ke penerbit, dan sebagai Kabid SMP beliau melarang penjualan buku LKS di sekolah.””

Terkait ada nya penjualan Buku (LKS) di sekolah SMPN 1 ujanmas kabupaten Muara Enim, Ketua Himpunan Aktivis Masyarakat Republik Indonesia HAM-RI kepada awak media sidik kasus, Angkat Bicara “kami sangat prihatin dengan Dunia pendidikan kabupaten Muara Enim dan sangat kami sayang kan dunia pendidikan yang saat ini sudah banyak di bantu oleh pemerintah. dari dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). dan bantuan lain nya.”

“akan tetapi masih ada oknum kepala Sekolah yang mencari keuntungan dengan berkedok menjual buku (LKS). dengan dalil memakai koperasi sekolah. dan diduga Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di sekolah SMPN 1 ujan mas tidak terealisasi dengan baik dan diduga menjadi ajang korupsi”.

Kami Himpunan Aktivis Masyarakat Republik Indonesia akan mengawal laporan wali murid ke kejaksaan tinggi sumatera selatan.” dan akan melakukan aksi damai di depan gedung kejaksaan tinggi sumatera selatan sebab masalah ini tidak bisa di diamkan saja, ketika kami melakukan konfirmasi terhadap Kepala sekolah SMPN 1 ujanmas beliau mengucapkan bahwasannya saya hanya meneruskan kegiatan penjualan buku LKS dari kepala sekolah yang lama””.Ujarnya.

diakhir konfirmasi himpunan aktivis masyarakat republik Indonesia menambahkan, fakta pendukung dari distributor pengadaan buku LKS di SMPN 1 ujanmas sudah kita dapatkan dan sebagai alat bukti pendukung bahwa sekolah tersebut memang benar mengadakan kegiatan jual’beli LKS di sekolahan dan dalam hal ini kami selaku himpunan aktivis masyarakat republik Indonesia, sangat mendukung program visi dan misi presidenRI, Kapolri RI,KPK RI.untuk memberantas kegiatan korupsi dan pungli di republik Indonesia. (tutupnya)

korlap provinsi Sumatera
(Iswahyudi)

Komentar