Berita Sidikkasus.co.id
HALSEL,- Giat gotong royong bersama Masyarakat Desa Kusubibi Kecamatan Bacan Barat (Halsel) meminta Dandim Kodim 1509/Labuha Kabupaten Halmahera Selatan kembalikan Bhabinsa Sertu Hayatudin Pattimura tetap bertugas di Desa Kusubibi demi Masyarakat Untuk kelancaran pembangunan Desa. Kamis/ 22/9/22.
Permintaan Masyarakat Kusubibi untuk mengembalikan bhabinsa “,Sertu Hayatudin Pattimura di akrap Pati itu, disampaikan Masyarakat Kusubibi melalui Ketua Adat Bapak Hi. Sadik’ saat mengetahui Bhabinsa terbaik mereka di tarik dari Desa Kusubibi ke Kodim 1509/Labuha Oleh Dandim.
Sadik, mengatakan Sertu Hayatudin Pattimura sangat di senangi Masyarakat dan tidak pernah dikeluhkan masyarakat atas pelayanan nya serta tidak pernah terlibat kasus apapun di Desa Kusubibi.
Masyarakat tau sekali Pak Pati orangnya sangat ramah dan baik di kalangam Masyarakat, bahkan kedatangan Pak Pati di Desa Kusubibi banyak sekali aktifitas kegiatan pembangunan Desa yang dilakukannya bersama Masyarakat setempat. Kata (Sadik)
Pak Pati orangnya sangat Giat Bahu Membahu bersama Masyarakat untuk kemajuan pembangunan Desa Kusubibi. Beberapa waktu lalu Pak Pati bersama warga saling gotong royong melakukan pengecoran masjid HAKKUL YAQIN Desa Kusubibi dan bersama dengan para pemuda mengambil pasir di kali untuk penimbunan lapangan sepak bola Desa Kusubibi serta Banyak sekali kegiatan kegiatan Desa lain yang sudah tercapai saat kedatangan Pak Pati.
Menurut Sadik, Awalnya saya dapat informasi dari Warga bahwa Pak Pati tidak lagi bertugas di Desa Kusubibi karena sudah di tarik ke Labuha, jadi saya telfon Pak Wartawan untuk mempertanyakan kebenarannya.
Sebab isu yang berkembang di Masyarakat bahwa Pak Damdim sudah tarik Bhabinsa Pak Pati ke Kodim karena ada masalah. Setau kami Pak Pati sangat terbaik dan tidak pernah dikeluhkan Masyarakat.
Masyarakat Kusubibi dan Pak Pati sudah seperti saudara kandung jadi saya selaku Ketua adat sangat berharap ke ade ade Wartawan agar meminta Pak Damdim segera kembalikan Pak Pati di Desa Kusubibi secepatnya. Pinta (Sadik)
Dengan begitu ditanya terkait Isu Pungli yang terjadi di Desa Kusubibi, “Sadik membenarakan bahwa Sertu Hayatudin Pattimura tidak pernah terlibat terkait isu tersebut.
Kalau persoalan isu itu bisa ditanya langsung ke saya punya Anggota Adat maupun ke Masyarakat Desa Kusubibi secara Umum, siapa sebenarnya pelaku yang meminta minta uang ke penambang.
Jadi sering tagi-tagi uang di penambang diduga oknum Anggota dari Polsek Indari, karena olahan Matrial Emas ke Tong dan Rendaman masuk ke pihak Polsek yang seharusnya masuk potensi Desa. Ungkap (Sadik).
Sambungnya, Torang (Kami) dari adat jika sudah ambil hasil cabutan Matrial untuk anggota adat, setelah berbagi hasil dan ada sisah uang langsung di antar ke tempat tinggal Pak Pati,. Jadi tidak ada yang katanya minta-minta uang ke penambang atau Warga di sini. Bahkan biasanya ada uang lebih di kasih ke Pak Pati tetapi tidak mau ambil, jadi uangnya sering tinggalkan diatas meja begitu saja. Ucap ( Sadik).
(Kandi/Red).
Komentar