Berita Sidikkasus.co.id
TEGAL – Danrem 071/Wijayakusuma Kolonel Inf Yudha Airlangga, S.E., disela-sela kesibukannya melaksanakan tugasnya, sempatkan diri blusukan ke satuan bawah Koramil-Koramil terpencil yang berada di lembah Gunung Slamet. Selasa (20/9/2022).
Koramil-Koramil tersebut, diantaranya Koramil-20/Bojong dan Koramil-19/Bumijawa wilayah Kodim 0712/Tegal dan Korami-10/Sirampog wilayah Kodim 0713/Brebes.
Dalam blusukannya, Danrem mengatakan, kunjungan yang dilakukannya ini dalam rangka untuk melihat sejauh mana kondisi prajurit-prajurit kita yang bertugas didaerah terpencil ini, selain itu sejauh mana kondisi satuan dalam hal ini Koramil dalam melaksanakan tugas kewilayahannya.
Dikatakan, ibarat seorang bapak menengok anaknya yang jauh dari keramaian, kita ingin mengetahui kondisinya secara langsung dan juga menyambung silaturahmi bersama prajurit-prajurit yang bertugas menjaga masyarakat di wilayah terpencil ini.
Pada kesempatan tersebut dalam blusukannya, Danrem 071/Wk menyampaikan beberapa arahan dan kebijakan baik dari komando atas maupun kebijakan Danrem 071/Wijayakusuma.
Danrem mengatakan bahwa data-data yang ada di kantor Koramil agar diperbaharui sesuai kondisi nyata yang ada diwilayah pada masa sekarang, terutama tentang peta jarak jaring teritorialnya. Peta tersebut tidak hanya diperbaharui saja, akan tetapi juga harus dapatnya dimengerti dan diketahui karakteristik masyarakat baik kondisi geo, demo, konsos wilayah binaannya. Hal ini guna mengetahui apabila terjadi hal menonjol diwilayah binaannya dapat segera di deteksi dan dicegah secara dini.
Selain hal tersebut, Danrem 071/Wijatakysuma menekankan agar prajurit selalu menjaga kebersihan lingkungan kantor maupun dilingkungan rumah masing-masing, serta kesehatannya dengan selalu menerapkan pola hidup sehat, berolahraga, asupan makan dan kondisi fisik.
“Kebersihan harus selalu tertanam dalam diri setiap prajurit Wijayakusuma. Jadikan kebersihan sebagai budaya, lakukan hal ini karena kebersihan sebagian dari iman dan kebersihan pangkal kesehatan. Dengan melakukan ini, sebagai upaya sosialisasi kepada masyarakat”, terangnya.
Dikatakan, selain mengecek secara langsung kondisi dan situasi pangkalan juga untuk mengetahui sejauh mana kebijakan pimpinan telah dilaksanakan atau belum disatuan bawah.
Mantan Dansat-81/Gultor Kopassus ini, juga menyampaikan beberapa kebijakan komando atas diantaranya, agar segenap prajurit untuk mendukung program pemerintah dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan yang dimiliki serta meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat dengan melaksanakan kegiatan yang melibatkan masyarakat. Mendukung pelaksanaan kegiatan di masyarakat terutama tentang Stunting, Vaksinasi dan pencegahan penyakit mulut dan kuku pada hewan dilingkungan masyarakatnya. Menghindari segala bentuk pelanggaran dan perbuatan tidak terpuji demi menjaga nama baik diri, keluarga, satuan dan TNI. Serta bijak bermedia sosial dan jangan terpancing oleh isu-isu yang menyesatkan serta jangan berkomentar tentang hal-hal negatif karena hal ini akan dapat merugikan.
Danrem juga menghimbau kepada prajurit yang bertugas di wilayah terpencil dan jauh dengan keluarga, agar selalu menjalin komunikasi dengan keluarganya, dan menjalin komunikasi bersama segenap komponen dan elemen masyarakatnya.
“Sebagai aparat kewilayahan, Danramil dan Babinsa harus tahu dan paham betul tentang situasi dan kondisi wilayah binaanya. Babinsa harus peka dan tanggap terhadap situasi yang menonjol di wilayahnya, bila terjadi hal menonjol lakukan deteksi dini, cegah dini dan lapor cepat. Bina mitra karib untuk mencari dan mendapatkan informasi di wilayahnya dalam rangka mencapai keberhasilan tugas pokok,” tegas Danrem.
“Kedatangan saya disini, sebagai wujud komunikasi antara pimpinan dan bawahan di wilayah. Sebagai wahana meningkatkan dan mempererat soliditas dan solidaritas satuan serta kebersamaan pimpinan dengan yang dipimpin”, katanya.
“Jaga soliditas, kebersamaan dan solidaritas serta saling melindungi dalam kebaikan dan saling mengamankan satu sama lain dan laksanakan prosedur tetap yang dikeluarkan satuan maupun komando atas dalam setiap mengambil suatu keputusan dan sesuai rantai komando,” pungkasnya.
Editor Niko Lubis
Komentar