Berita Sidikkasus.co.id.
BANYUWANGI – Dengan di bukanya kegiatan pelaksanaan pelatihan Kampung Siaga Bencana( KSB) di Kecamatan Pesanggaran Kabupaten Banyuwangi Senen (25/07/2022)
Pembukaan pembentukan Kampung Siaga Bencana( KSB) secara resmi di buka oleh Camat Pesanggaran Agus Mulyono. Dan di saksikan langsung oleh panitia pelaksana dari Dinas Provinsi Jawa Timur Alex Kusnanto. Tidak ketinggalan pula dari Dinas Sosial PPKB Kabupaten Banyuwangi yang di wakili oleh H. Abd Syahid SH. Selaku Penyuluh Sosial Bidang Perlindungan Sosial( PSBPS)
Acara pembentukan KSB tersebut di perkirakan berahir sampai hari Rabu mendatang. Acara ini bisa terlaksana berkat kerja sama antara Dinas Sosial PPKB Banyuwangi dan Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur. Dengan di adakanya pelatihan sekaligus di bentuknya KSB di Kecamatan Pesanggaran bertujuan untuk membantu dan memberikan perlindungan kepada masyarakat dari ancaman bencana.
Dengan cara menyelenggarakan kegiatan penanggulangan bencana yang berbasis masyarakat melalui pemanfaatan sumberdaya alam dan manusia yang ada di lingkungan setempat.
Kegiatan ini di ikuti oleh 60 peserta dari 5 Desa yang mewakili, Desa Pesanggaran 20 orang dan dari Desa yang lain seperti Desa Sumberagung, Sidomulyo, Kandangan dan Desa Sarongan masing masing mengirimkan 10 orang peserta.
Setelah selesai pembukaan acara pembentukan KSB, Wartawan Media Sidikkasus.co.id. mencoba meminta keterangan kepada Panitia Pelaksana, Alex Kusnanto, menjelaskan,” Pembentukan KSB ini tujuanya adalah,”untuk membantu dan memberikan perlindungan kepada warga masyarakat dari ancaman bencana, baik bencana alam maupun bencana Sosial.” Ucap Alex.
Selain itu, kegiatan ini juga dimaksud untuk mengantisipasi terjadinya kebencanaan seperti halnya, bencana tanah longsor, angin puting beliung dan tsunami.” Ujarnya.
Dedy Utomo, Koordinator Taruna Siaga Bencana( KORTAG) Banyuwangi menambahkan,” Tanggapan masyarakat secara umum, terutama dari pemerintah Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi, sangat positif dan menyambut baik dengan hadirnya Kampung Siaga Bencana( KSB).” Tutur Dedy.
Lanjut Dedy,” Di karenakan keterlibatan masyarakat pada proses penanggulangan bencana alam akan teroptimalkan melalui terciptanya Gardu Sosial dan Lumbung Sosial di dalam KSB.
” Harapanya agar Kampung Siaga Bencana( KSB) dapat di maksimalkan peranya baik pada penanganan saat tanggap darurat bencana maupun saat pra bencana dengan memberikan penambahan pengetahuan kepada masyarakat khususnya di daerah rawan bencana.”Ujar Dedy.
H Abd Syahid, SH. Selaku( PSBPS) Penyuluh Sosial Bidang Perlindungan Sosial Banyuwangi juga menambahkan” Dengan terbentuknya KSB( Kampung Siaga Bencana) yang saat ini di fasilitasi oleh pemerintah Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi. Yang dulunya (KSB) itu hanya lingkup satu Desa sekarang berwawasan wilayah, jadi satu Kecamatan itu satu KSB.” Ungkapnya.
Masih kata H, Abd Syahid.” Dengan adanya isu mega trans, dan kejadian bencana gempa tsunami di Kecamatan Pesanggaran pada tahun 1994, maka di Desa Pesanggaran Kecamatan Pesanggaran perlu adanya Kampung Siaga Bencana( KSB) dan alhamdulillah di Kabupaten Banyuwangi sendiri sudah ada dua KSB yang terbentuk diantaranya, KSB Blambangan di wilayah Kecamatan Sempu, dan KSB Purwo Buono di Kecamatan Tegaldelimo.” Puskasnya
PEWARTA: ( PENDIK)
Komentar