Kapolres Muaraenim sikapi aksi demo Warga Darmo dengan tegas

Berita.sidikkasus.co.id.

Muara Enim – Aksi demo warga Desa Darmo kecamatan Lawang kidul dilakukan secara spontan tanpa berkoordinasi terlebih dahulu dengan pemerintah dan kepolisian Baik dari kapolsek lawang kidul dan Kapolres Muare Enim sehingga sempat membuat panik pihak perusahaan BME serta seluruh jajaran pemerintahan desa Darmo.

Di penghujung demo pada hari Selasa 22/02/2022)berhasil dimediasi dikantor BME yang dikawal langsung oleh jajaran Polres Muara Enim dan Polsek Lawang kidul.

Adapun tuntutan pendemo pada hari ini terdiri dari enam(6) aitem.
(1.)PT. BSS harus memprioritaskan tenaga kerja lokal Desa Darmo
(2.)dalam rekrutmen karyawan PT. BSS harus memisahkan training di PT. MAS yang berada di lahat dan harus mengadakan training di PT.MME Didesa Darmo.
(3.)PT. BSS harus menyediakan Humas desa yang berasal dari Desa Darmo.
(4.) pelamar yang berasal dari Desa Darmo yang gagal harus di pekerjakan tanpa ada pengecualian.
(5.)PT.BSS harus melibatkan dan mempermudah pengusaha Desa darmo dalam bermitra.
(6.)sebelum adanya keputusan dari poin- poin di PT. BSS diharapkan tidak beroperasi.poin-poin tuntutan Demo ini dijelaskan secara langsung oleh pimpinan orasi demo bapak Ardiansyah masyarakat desa Darmo.

“”Namun sangat disesalkan meskipun pihak pendemo/masyarakat desa Darmo dan pihak perusahaan yang sedang digugat;sudah memberikan konfirmasi Dan klarifikasi yang pada intinya sama -sama mempertahankan komitmen.sehingga audensi diruangan kantor PT. MME ini Hampir saja tak menemukan solusi yang jelas.

Melihat hal ini sebagai Kapolres muare Enim AKBP Aris.R. langsung mengambil tindakan yang cepat dan tanggap””Dan didalam sambutan Beliau menyampaikan, agar kedua belah pihak melengkapi kelengkapan Data yang akurat, agar permasalahan ini cepat teratasi.

Disela-sela sambutan nya Beliau menghimbau kepada masyarakat Desa Darmo, bila mana ingin menyampaikan pendapat yang menggunakan masa /masyarakat banyak hendak nya Berkordinasi dahulu kepada pemerintah setempat dan kepolisian Polres Muareenim agar semua instansi bisa mengawal seluruh keluhan masyarakat.apa lagi menurut beliau kabupaten Muare Enim pada saat ini termasuk level tiga(3) siaga covit.19 tegasnya….. Bersambung.

( Red.. Yudi kuadrat)

Komentar