Berita Sidikkasus.co.id
Bondowoso – Dampak Pilkades serentak di Kabupaten Bondowoso Jawa Timur 2021 kemaren masih terasa hangat hingga kini. Puluhan warga Desa kasemek Kecamatan Tenggarang meminta kepala desa terpilih memecat perangkat desa yang tak netral dan tidak sejalan.
Puluhan warga tersebut datang kekantor desa untuk menyuarakan ketidak puasan kinerja perangkat desa. “Pecat Perangkat desa yang Tidak Netral, Jangan Jadi Pecundang dan sebagainya, “pintanya. Diruangan kantor desa, Senin (03/01/2022).
Salah seorang perwakilan dari puluhan warga, P.Mat meminta perangkat desa yang tidak netral di Pilkades serentak agar segera meninggalkan kantor desa. “Pecat seragam perangkat desa yang tidak netral, Segera mundurkan diri sebelum diberentikan dengan tidak hormat, “katanya.
Menurutnya, Perangkat Desa yang dimaksud juga mempersulit urusan administrasi. “Saya pernah mengurus surat pembuatan KTP dan KK tapi salah satu perangkat desa malah menarik uang dari saya, Juga Bantuan amburadul tumpang tindih, terlebih pembuatan akta tanah yang sampai saat ini belum selesai dan uang sudah diminta duluan, “ucapnya.
Dalam waktu singkat tak ada kejelasan, Warga akan mendatangkan massa lebih banyak jika perangkat yang dimaksud tidak mengundurkan diri.
Kepala Desa Kasemek, Hanaki Sp mengakui warganya tiba-tiba menggeruduk kekantor desa. “Saya tidak tau awalnya, Mereka gruduk ke kantor desa dan menyampaikan keluhan-keluhan yang terjadi sebelumnya, “jelasnya.
Mengenai hal tersebut, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan pemkab. “Saya tampung aspirasi warga, langkah apa yang akan saya ambil nantinya, karena leding sektornya pemkab dan DPRD, ya tunggu info selanjutnya, “tegasnya. (yus/jub)
Komentar