Berita sidikkasus.co.id
KENDARI – Dalam peringatan hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember 2021 kali ini, Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) partai Gelora Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama kader meluncurkan program Gen170 yang dirangkaikan serentak di 34 DPW se-Indonesia.
Ketua DPW Partai Gelora Sultra, Tumarudin mengungkapkan bahwa Partai Gelora Sulawesi Tenggara (Sultra), Gen170 sejalan dengan program pemerintah untuk mengurangi angka stunting di masyarakat. Pihaknya siap bersinergi dengan stakeholder terkait program pengurangan angka stunting di daerah.
“Target penurunan stunting harus dilakukan secara serius baik pemerintah maupun masyarakat dan pihak terkait sehingga bisa mencapai target capaian nasional untuk mengurangi stunting tersebut hingga 2024,” ungkap Tumarudin saat ditemui di hotel Azizah Kendari, Rabu (22/12).
Dijelaskan, program Gen170 diluncurkan untuk jangka panjang, sehingga efek yang bakal ditimbulkan yaitu ingin punya generasi penerus yang memiliki fisik yang kuat, tinggi 170 cm dan perkembangan otak dan mental menjadi lebih baik.
“Program penurunan stunting menjadi perhatian serius kami sehingga produktivitas masyarakat kedepan lebih unggul,” ucapnya.
Lanjutnya, Gen170 ini adalah gerakan yang dicanangkan Partai Gelora untuk memperbaiki gizi anak-anak sehingga mereka bisa tumbuh dengan tinggi rata-rata 170. Alasan diadakannya gerakan ini, karena melihat angka stunting atau perlambatan pertumbuhan di Indonesia mencapai angka 27 hingga 30 persen, yang berarti diatas angka World Health Organization (WHO) yaitu 20 persen.
“Jadi angka stunting ini berarti 1 dari 3 bayi yang lahir di Indonesia akan tumbuh kerdil, artinya kita akan kehilangan sepertiga dari sumber daya manusia sejak awal, yaitu brarti sepertiga dari sumber daya manusia ini akan menjadi beban masyarakat, beban negara dalam jangka panjang,” ujarnya.
Tumarudin menambahkan, program Gen170 ini merupakan langkah awal perjalanan Indonesia menuju 5 besar dunia dalam hal ekonomi yang didasari dengan perbaikan indeks pembangunan manusia (IPM).
“Kita mulai dengan cara memperbaiki gizi anak-anak yang lahir, jadi kita perlu memberikan perhatian khusus kepada ibu hamil, dan terutama juga nanti perhatian kepada bayinya setelah lahir pada 1.000 hari pertama,” tutupnya.
(Is)
Komentar