15 Tanda Musuh Dalam Selimut

Berita sidikkasus.co.id

Bayangkan jika teman anda, seseorang yang anda sayangi dan paling anda percaya, ternyata adalah seorang pengkhianat, backstabber, atau musuh dalam selimut.

Tentu dia akan bersikap sangat baik ketika sedang bersama anda. Tetapi, tunggu saat anda tak ada, dia justru menjelek-jelekkan anda.

Bukan situasi yang nyaman jika Anda ternyata dibenci oleh seseorang yang anda percayai. Apalagi dikhianati oleh sahabat anda, rasanya seperti mimpi buruk.

Itu sebabnya anda perlu memilih-milih teman. Bukan berarti sombong, melainkan lebih untuk mekanisme pertahanan diri.

Sebelum anda terlalu terbuka dan percaya kepada seseorang, kenali dulu tanda-tandanya, ia teman yang baik atau tidak.

Berikut tanda-tanda bahwa sahabat anda tidak seperti yang anda kira.

1. Ketika “teman” anda membutuhkan anda, dia selalu ada di sekitar anda. Namun, saat anda membutuhkan sesuatu, dia tidak pernah ada.

2. Insting anda mengatakan bahwa anda tidak boleh memercayai orang ini. Tetapi, anda tidak bisa menemukan alasannya.

3. Kebanyakan komentar “teman” anda justru membuat anda merasa buruk tentang diri anda daripada sebelumnya.

4. Dia tidak bisa bahagia untuk anda ketika anda berhasil. Tetapi, tampaknya terlihat gembira ketika anda sedang dirundung masalah. Sebagai contoh, setiap kali sesuatu yang baik terjadi—kenaikan gaji, karier baru, dan pacar baru, “teman” anda meremehkan atau membuatnya terdengar seperti kebetulan.

5. Percakapan selalu berputar di sekelilingnya: masalahnya, hidupnya, apa pun kecuali hal yang terjadi dengan anda.

6. Anda mengetahui dia menjelek-jelekkan anda di belakang.

7. Status update di media sosialnya selalu berisi penghinaan terselebung untuk anda atau “teman” anda yang lain. Dan, setiap kali anda mem-posting sesuatu, ia selalu menemukan cara mencelanya.

8. Anda tak bisa bebas berbicara dengannya, seolah-olah takut salah kata.

9. Dia selalu berprasangka buruk tentang semua hal yang anda lakukan. Selalu merasa bahwa anda akan menyerangnya, menyakitinya, menjelekkannya, dan meremehkannya.

10. Dia sering bertingkah kekanak-kanakan dan mudah sekali merajuk.

11. Dia tidak pernah membalas telepon, e-mail, atau SMS, kecuali ia membutuhkan sesuatu dari anda.

12. “Teman” anda benar-benar mengabaikan kebutuhan anda, tak peduli kalau anda lelah atau sakit. Ini semua tentang dia sepanjang waktu.

13. Ia akan menghabiskan waktu mengkritik anda. Mulai dari pakaian, potongan rambut, hingga pria yang anda taksir.

14. Dia tidak sensitif. Jika anda berjuang dengan perceraian atau anak-anak, dia akan memberi anda satu ton nasihat yang menyiratkan bahwa semua yang terjadi adalah salah anda.

15. Setiap kali anda berbagi kisah dengannya membuat anda meragukan diri sendiri. Contoh, bila anda menyampaikan kabar gembira telah berhasil menurunkan bobot tubuh 3 kilogram, ia akan membuat seolah usaha anda belum maksimal.

(Adeni Andriadi)

Komentar